Daftar Isi

YIN dan YANG DALAM FENG SHUI

Ch’i tersusun dari Yin dan Yang. Yin dan Yang adalah dua hal yang saling berlawanan dalam kehidupan alam semesta. Sebagai contoh, siang dan malam, tinggi dan pendek, panas dan dingin, dan sebagainya. Tidak ada satupun contoh dari Yin ataupun Yang yang dapat berdiri tanpa pasangannya. Tanpa adanya malam maka siangpun tidak akan pernah muncul dalam kehidupan. Begitu pula tanpa adanya warna hitam, maka warna putih tidak akan pernah ada dalam kehidupan. Bangsa Cina kuno tidak pernah mendefinisikan masalah Yin dan Yang, tetapi mereka rajin mengumpulkan berbagai pertentangan yang terjadi dalam kehidupan. Yin diwakili dengan warna hitam sedangkan Yang diwakili dengan warna putih. Konsep tersebut mulai muncul semenjak ribuan tahun silam saat bangsa Cina kuno menyebut lereng gunung sebelah selatan sebagai daerah yang teduh dengan sebutan Yang, dan lereng gunung sebelah utara sebagai daerah yang panas dengan sebutan Yin. Oleh karena itu, para ahli Tao menggunakan simbol Yin dan Yang untuk melambangkan sebuah penyelesaian. Simbol dengan warna hitam dan putih yang tergabung menjadi lingkaran tersebut melambangkan alam semesta.

Dalam simbol tersebut terdapat satu daerah berwarna hitan dan satu daerah berwarna putih dengan bentuk, komposisi, dan porsi yang sama. Simbol tersebut melambangkan bahwasanya dalam alam semerta terdapat dua unsur dialektika yang sama besar agar tercapai sebuah keseimbangan. Jika salah satu unsur tersebut lebih kecil porsinya, maka dipastikan tidak akan terjadi keseimbangan gerak alam atau historis. Dalam daerah berwarna hitam terdapat lingkaran kecil berwarna putih. Demikian juga sebaliknya, dalam daerah berwarna putih terdapat lingkaran kecil berwarna hitam. Hal tersebut melambangkan bahwasanya dalam setiap Yin terdapat sejumlah Yang, dan dalam setiap Yang terdapat sejumlah Yin. Segala sesuatu dalam alam semesta ini tersusun atas Yin dan Yang. Energi tersebut senantiasa berinteraksi dalam kontradiksi yang konstan antara satu sama lainnya.

Dalam lingkungan rumah kita memerlukan keseimbangan Ying dan Yang. Jika lingkungan kita terlalu datar, maka bisa dikatakan lingkungan kita cenderung Yin, demikian juga sebaliknya, jika lingkungan kita terlaluberbukit-bukit maka bisa dikatakan lingkungan kita cenderung Yang. Ribuan tahun yang lalu perbukitan digunakan untuk melambangkan energi tersebut. Pada masa sekarang, kita biasanya melihat rumah tetangga sekitar kita untuk menciptakan suasana yang dapat memunculkan energi Yang. Seperti halnya sebuah pagoda, pada awalnya digunakan untuk memunculkan energi, sehingga sampai sekarang pun, miniatur pagoda masih sering digunakan sebagai ornamen hiasan dan melambangkan energi Yang.

Jika properti kita cenderung Yin, maka kita dapat melakukan proses perbaikan dengan jalan menanam berbagai pohon dan semak-semak atau mungkin mendirikan pondok kecil pada kebun atau bisa juga dengan memasang bebatuan. Kita harus berpikiran kedepan, pepohonan kecil akan tumbuh menjadi besar dan dalam hal ini dapat mengubah Feng Shui daerah sekitarnya. Jika lingkungan kita cenderung Yang, maka kita bisa sedikit meratakannya untuk menciptakan keseimbangan. Rumah juga terbagi menjadi daerah Yin dan Yang, bagian depan rumah sebagai bagian yang bersifat umum mewakili energi Yang. Semakin masuk ke dalam bagian rumah, terutama ruangan yang bersifat pribadi, maka energi yang muncul cenderung bersifat Yin. Oleh karena itu, kamar tidur sebaiknya terletak jauh dari pintu depan rumah.

Blog Archive